Siapa Saja yang Harus Melakukan Tes HIV?
16 Mei 2025 15:11:19 WIB | Michael Angelo | Tes HIV | 69 Views

Ada beberapa perilaku dan kondisi yang membuat seseorang retan tertular HIV. Siapa saja dari dari segala usia, ras, jenis kelamin, atau orientasi seksual dapat terinfeksi HIV.
Berikut ini kelompok orang yang berisiko paling tinggi terkena HIV:
- Melakukan hubungan seksual berisiko dan tanpa menggunakan kondom. Diantaranya : Pekerja seks komersial, Heteroseksual, Homoseksual / Biseksual
- Pengguna narkoba suntik.
Orang yang menggunakan narkoba suntik, dan sering berbagi jarum atau alat suntik, berisiko lebih tinggi terkena tetesan darah orang lain
yang terinfeksi. - Penerima transfusi darah/ transplatasi organ
Meskipun resikonya sangat rendah namun hal ini bisa saja terjadi. Penyebabnya karena saat transfusi darah atau alat medis lainya yang tidak cukup steril saat digunakan untuk melakukan transplantasi organ. - Ibu rumah tangga
Penyebaran virus HIV pada ibu rumah tangga disebabkan oleh salah satu atau pasangan suami istri mengidap HIV/AIDS. Pada saat ibu dalam keadaan hamil atau saat ingin melakukan program hamil perlu menjalani tes HIV/AIDS. - Bayi
Penyebaran infeksi virus HIV pada anak ditularkan pada saat ibu dalam masa kehamilan dan persalinan. Pada ibu menyusui, HIV pada anak bisa terjadi karena penyebaran virus melalui ASI. - Petugas Kesehatan / medis
Petugas medis yang berhubungan dengan penderita HIV/AIDS seperti dokter, perawat, petugas transfusi darah, bidan, penularan dikhawatirkan karena luka di tubuhnya melalui infeksi nosokomial.
Yuk simak panduan dan tahapan pemeriksaan HIV pada menu Tes HIV di TRUST ME ini.